Kasus tindak lanjut adalah hal yang sering kali terjadi di masyarakat kita. Banyak kasus yang terjadi dan butuh penanganan lebih lanjut agar keadilan bisa tercapai. Meningkatkan keadilan di masyarakat menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan. Sebab, keadilan adalah hak setiap individu yang harus dipenuhi.
Menurut Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), kasus tindak lanjut seringkali terjadi akibat minimnya penegakan hukum yang berkeadilan. Hal ini tentu sangat merugikan bagi masyarakat luas, terutama bagi mereka yang menjadi korban. Maka dari itu, perlunya langkah-langkah konkret untuk meningkatkan keadilan di masyarakat.
Salah satu cara untuk meningkatkan keadilan di masyarakat adalah dengan memperkuat sistem hukum yang ada. Menurut pakar hukum, Prof. Dr. H. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Si., kasus tindak lanjut bisa diminimalisir dengan adanya penegakan hukum yang berkeadilan. “Keadilan harus menjadi landasan utama dalam penanganan kasus tindak lanjut. Tanpa keadilan, maka penegakan hukum hanya akan menjadi formalitas belaka,” ujarnya.
Selain itu, penting juga untuk melibatkan masyarakat dalam proses penegakan hukum. Dengan melibatkan masyarakat, diharapkan proses penegakan hukum bisa lebih transparan dan akuntabel. “Masyarakat harus menjadi bagian aktif dalam proses penegakan hukum. Mereka harus turut serta dalam mengawasi dan mengevaluasi kinerja aparat penegak hukum,” kata Dr. H. Bambang Widodo Umar, S.H., M.Hum., seorang ahli hukum pidana.
Dengan langkah-langkah yang tepat dan kerjasama yang baik antara aparat penegak hukum dan masyarakat, diharapkan kasus tindak lanjut bisa teratasi dengan baik. Masyarakat harus percaya bahwa keadilan bukanlah impian belaka, melainkan hak yang harus diperjuangkan bersama. Kita semua berhak mendapatkan keadilan, dan itu adalah tugas bersama untuk mewujudkannya.